Jakarta - Dalam perayaan Natal, umat Kristiani kerap melantunkan lagu-lagu rohani untuk memuliakan Tuhan Yesus. Lagu-lagu ini memiliki makna spiritual yang dalam dan sering memuat ajaran Alkitab, janji Tuhan, serta harapan akan kasih karunia-Nya.
Untuk lebih menghayati perayaan Natal, memahami lirik lagu rohani yang dinyanyikan sangatlah penting. Salah satunya adalah lagu "Hai Mari Bernyanyi" yang termuat dalam buku nyanyian Kristen "Kidung Jemaat" Nomor 123.
Lagu ini memiliki lirik yang singkat namun padat makna. Tempo lagu yang teratur membuat harmoninya tetap selaras. Lagu ini juga populer di kalangan gereja-gereja Reformed di Amerika Serikat dan Kanada.
"Lagu rohani seharusnya mudah dihafalkan karena memuat makna spiritual
yang mendalam," kata seorang pendeta kepada wartawan pada Selasa (20/12).Agar lebih menghayati lagu ini, umat Kristiani disarankan untuk membaca dan merenungkan surat dalam Alkitab yang menjadi dasar liriknya. Dengan begitu, mereka dapat memahami makna yang terkandung di dalamnya.
Nyanyian rohani Natal menjadi salah satu cara untuk mengungkapkan sukacita dan harapan dalam menyambut kelahiran Yesus Kristus. Makna mendalam dan kemudahan menghafalnya membuat lagu-lagu rohani menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Natal bagi umat Kristiani
You must be logged in to post a comment.