PDIP Pecat Effendi Simbolon karena Bertemu Jokowi

Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah memecat politikus Effendi Simbolon. Jubir PDIP Aryo Seno Bagaskoro menjelaskan alasan pemecatan tersebut karena adanya pertemuan antara Simbolon dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang dinilai tidak sejalan dengan prinsip partai.

Seno mengatakan pertemuan tersebut terjadi saat Simbolon menghadiri acara dukungan ke pasangan nomor urut 1 Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono, di Cempaka Putih, Senin (18/11). Dalam acara itu, Ketua Timses RK-Suswono, Riza Patria, bahkan menyebut Effendi sebagai kader PDIP yang mendukung RK dan menyertakan nama Jokowi.

PDIP menilai pemecatan tersebut dipantik lantaran Simbolon bertemu dan dianggap bersekongkol dengan Jokowi. "Jadi Bapak/Ibu

dan teman-teman semua kita tahu bahwa dalam partai itu dipandu oleh sebuah cita-cita dan gagasan perangkat nilai dan prinsip-prinsip. Itu juga harus dilandaskan oleh gagasan dan value itu," kata Seno di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (1/12/2024).

Menurut Seno, jika pertemuan dengan tokoh selain Jokowi, PDIP tidak akan terlalu mempermasalahkan. "Tetapi kalau bicara hari ini dengan Pak Jokowi, maka prinsipnya tegas," ujarnya.

Seno menilai kebijakan yang diambil Jokowi hingga saat ini memantik kritik dari masyarakat. Hal tersebut membuat partai mengambil langkah tegas terhadap Simbolon yang melakukan komunikasi dengan Jokowi.

"Maka dilakukan suatu langkah tegas dari PDIP sebagaimana selama ini langkah tegas itu

selalu dilakukan," tambahnya